*popo*
Malam ini seperti hujan,
datang tanpa permisi,
hanya menitipkan mendung
pada langit yang sudah terlalu kelabu.
Kadang perputaran siang malam dihentikan oleh matahari-matahari dan kabut-kabut dalam tubuh-tubuh lusuh kita sendiri. Kita sadar, kita tak kuasa akan waktu. Dia berjalan sombong sendirian tanpa kita menggandeng tangannya.
Kalau boleh aku memohon, aku ingin bercumbu dengan sang waktu. Ingin kusetubuhi jiwanya yang selalu ciptakan teka-teki tanpa awal dan tak jelas akhirnya.
Wahai waktu,
AKU KANGEN KAMU, Schatje !!!
Thursday, September 05, 2002
LuDu
Posted in
Posted by
LuDu
No Response to " "
Post a Comment