pada angin yg berhembus membelai rambutku,
kutitipkan seuntai puisi untukmu
pada matahari yg membangunkan tidurku,
kuselipkan sebuah kidung persembahan
aku menatapmu seperti setitik embun
yg membasahi dedaunan di pagi hari,
yg membuatku tak berani menyentuh
aku memandangmu seperti bintang utara
yg hanya bisa kukagumi keindahannya
tanpa bisa menyentuhmu
aku menyayangimu,
tapi atas nama persaudaraan.....
by: tipe
Monday, May 27, 2002
LuDu
Posted in
Posted by
LuDu